Setelah melalui persiapan yang panjang akhirnya Matalabiogama dapat mengadakan eksplorasi yang bertujuan sebagai pendataan dan pengkayaan keanekaragaman hayati di kawasan karst Gunung Kidul berbasis ilmu pengetahuan dalam menunjang peran serta terhadap pengelolaan konservasi kawasan karst.
Kegiatan ini terlaksana pada tanggal 6-13 Agustus 2005 dengan daerah kajian adalah kawasan karst Panggang, Gunung Kidul DIY. Studi yang dikaji antara lain studi Arthropoda Tanah, studi Kelelawar, studi Vegetasi, Studi Serangga dan studi Burung.
Diharapkan data dan informasi dari hasil penelitian kekayaan flora dan fauna eksokarst dan endokarst di Kabupaten Gunung Kidul dapat memberikan wacana baru bagi dunia ilmu pengetahuan khususnya data base biospeleologi Indonesia.
Kawasan karst merupakan suatu kawasan yang dikenal dengan keanekaragaman hayatinya yang unik karena flora dan faunanya telah teradaptasi pada lingkungan kering, gersang. Panggang, salah satu kawasan karst pada deretan pegunungan seribu di pulau Jawa, yang terletak di Kabupaten Gunung Kidul yang merupakan kawasan karst muda yang dimungkinkan masih terdapat aktivitas batuan sehingga kawasan tersebut dapat mengalami perkembangan pada fenomena eksokarst, yaitu fenomena yang terjadi di atas permukaan tanah. Kupu-kupu merupakan serangga yang umum dijumpai dan dikenal oleh setiap orang dari sayapnya yang lebar dan bersisik sehingga kupu-kupu dimasukkan dalam ordo Lepidoptera. Habitat kupu-kupu adalah tempat lembab yang memiliki banyak vegetasi bunga, badan-badan perairan dan banyak mendapat sinar matahari. Selama ini belum ada data mengenai spesies kupu-kupu yang terdapat di daerah Panggang, Gunung Kidul serta habitat terutama vegetasi sebagai tempat hidup, tempat berlindung dan sumber pakan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kupu-kupu yang terdapat di daerah Panggang, Gunung Kidul serta habitat terutama vegetasi sebagai tempat hidup, tempat berlindung dan sumber pakan. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di kawasan karst kecamatan Panggang ditemukan 4 familia kupu-kupu, yaitu Nymphalidae, Pieridae, Papilionidae dan Lycaenidae. Untuk familia Nymphalidae, ditemukan 17 species, Pieridae 12 species, Papilionidae 7 species dan Lycaenidae 5 species dengan keragaman dan jumlah yang berbeda-beda di tiap lokasi penelitian. Selain itu, untuk species yang ditemukan pada penelitian ini belum termasuk dalam species yang dilindungi undang-undang.
Kegiatan ini terlaksana pada tanggal 6-13 Agustus 2005 dengan daerah kajian adalah kawasan karst Panggang, Gunung Kidul DIY. Studi yang dikaji antara lain studi Arthropoda Tanah, studi Kelelawar, studi Vegetasi, Studi Serangga dan studi Burung.
Diharapkan data dan informasi dari hasil penelitian kekayaan flora dan fauna eksokarst dan endokarst di Kabupaten Gunung Kidul dapat memberikan wacana baru bagi dunia ilmu pengetahuan khususnya data base biospeleologi Indonesia.
Kawasan karst merupakan suatu kawasan yang dikenal dengan keanekaragaman hayatinya yang unik karena flora dan faunanya telah teradaptasi pada lingkungan kering, gersang. Panggang, salah satu kawasan karst pada deretan pegunungan seribu di pulau Jawa, yang terletak di Kabupaten Gunung Kidul yang merupakan kawasan karst muda yang dimungkinkan masih terdapat aktivitas batuan sehingga kawasan tersebut dapat mengalami perkembangan pada fenomena eksokarst, yaitu fenomena yang terjadi di atas permukaan tanah. Kupu-kupu merupakan serangga yang umum dijumpai dan dikenal oleh setiap orang dari sayapnya yang lebar dan bersisik sehingga kupu-kupu dimasukkan dalam ordo Lepidoptera. Habitat kupu-kupu adalah tempat lembab yang memiliki banyak vegetasi bunga, badan-badan perairan dan banyak mendapat sinar matahari. Selama ini belum ada data mengenai spesies kupu-kupu yang terdapat di daerah Panggang, Gunung Kidul serta habitat terutama vegetasi sebagai tempat hidup, tempat berlindung dan sumber pakan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kupu-kupu yang terdapat di daerah Panggang, Gunung Kidul serta habitat terutama vegetasi sebagai tempat hidup, tempat berlindung dan sumber pakan. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di kawasan karst kecamatan Panggang ditemukan 4 familia kupu-kupu, yaitu Nymphalidae, Pieridae, Papilionidae dan Lycaenidae. Untuk familia Nymphalidae, ditemukan 17 species, Pieridae 12 species, Papilionidae 7 species dan Lycaenidae 5 species dengan keragaman dan jumlah yang berbeda-beda di tiap lokasi penelitian. Selain itu, untuk species yang ditemukan pada penelitian ini belum termasuk dalam species yang dilindungi undang-undang.
Comments
Post a Comment
Isi Komentar kamu untuk Posting ini!!